• November 7, 2024

Mengenal Inflasi Beserta Penyebab dan Contohnya

Inflasi adalah sebuah istilah yang merujuj pada penurunan nilai mata uang yang sangat drastis. Penurunan ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah cepat atau banyaknya peredaran mata uang di pasar sehingga mengakibatkan naiknya harga barang barang kebutuhan.

Secara umun, inflasi mengaju kepada meningkatnya harga harga di pasarana secara umum yang berlangsung secara terus menerus.

Dalam pengertian lain, inflasi diartikan juga sebagai keadaan sebuah perekonomian di mana harga harga memiliki kecenderungan naik karena tidak adanya keseimbangan antara arus uang dan arus barang di pasar.

Penyebab Inflasi

Sebuah inflasi tidak langsung datang begitu saja, ada beberapa faktor yang mendorong terjadinya inflasi, diantaranya adalah.

Meningkatnya Biaya Produksi

Sebuah barang atau produk tentu saja terbuat dari bahan bahan mentah lain sebelum diolah menjadi barang yang siap jual. Naiknya harga bahan dan biaya produksi akan turut menaikan harga harga barang di pasar.

Misalnya saja pada industri makanan, kenaikan harga minyak goreng yang menjadi salah satu bahan untuk penggorengan akan turut menaikan harga produk ketika sudah jadi. Jika hal itu terjadi maka terjadilah sesuatu yang bernama Inflasi.

Permintaan Tinggi

Adanya permintaan barang tinggi di masyarakat yang tidak disertai produksi barang yang tinggi akan turut membuat harga menjadi naik.

Kejadian seperti ini biasanya terjadi pada bahan bahan pokok ketika musim hujan. Semakin langka sebuah sayuran di pasar maka biasanya harga akan melambung semakin tinggi.

Kekacauan Politik dan Ekonomi

Penyebab lain dari terjadinya inflasi adalah kekacauan politik dan ekonomi pada suatu negera. Ketika kondisi kacau orang orang takut untuk membuka toko, memproduksi barang dan lain sebagainya. Keadaan seperti ini akan membuat barang menjadi langka dan mahal di pasaran.

Keadaan inflasi yang terjadi karena ekonomi dan politik pernah terjadi juga di Indonesia. Tahun 1998 adalah puncak kemarahan masyarakat akibat inflasi yang menjangkiti Indonesia saat itu.

Pada tahun tersebut terjadi suatu peristiwa bernama Reformasi yang menandakan berakhirnya masa orde baru Presiden Soeharto.

Utang Negara

Setiap negara memiliki hutang, begitupun Indonesia yang memiliki hutang setinggi langit. Jika pemerintah salah mengambil suatu kondisi di masa mendatang, bukan tidak mungkin bencana inflasi akan melanda Indonesia.

So, agar hal tersebut tidak terjadi, sebagai masyarakat kita wajib cerdas dalam memilih pemimpin karena jika pemimpin baik maka kemungkinan terjadinya inflasi akan lebih terminimalisir.

Pemimpin yang baik akan mampu mengendalikan kondisi perekonomian Indonesia sehingga tetap ada dalam kondisi surplus. Surplus adalah sebuah kondisi dimana sebuah penerimaan lebih tinggi daripada pengeluaran.

Contoh Inflasi

Untuk mengetahui lebih jelas tentang inflasi, berikut ini kami sajikan beberapa contoh peristiwa yang berkaitan dengan inflasi.

Contoh pertama adalah kenaikan harga minyak mentah dunia yang turut menaikan harga BBM non subsidi di dalam negeri. Kondisi kenaikan BBM nantinya akan turut menaikan harga harga lainnya secara langsung ataupun tidak langsung.

Contoh selanjutnya adalah harga harga obat dan peralatan medis lainnya yang melonjak selama masa corona berlangsung. Inflasi ini terjadi karena permintaan masyarakat terhadap barang barang medis cukup tinggi dan tidak dibarengi kapasitas produksi barang yang meningkat.

Ketika kondisi corona mulai reda dan kapasitas produksi obat obatan meningkat. Maka inflasi pun akan dengan sendirinya.

Nah, itulah kurang lebih penjelasan singkat mengenai apa itu inflasi beserta penyebab dan juga contohnya. Dengan membaca artikel ini diharapkan pengetahuan anda tentang inflasi akan bertambah.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *